Hidup itu tuh ‘SALING’

Well..jumpa lagi…aku nulis ini ketika hatiku memang agak sensi.
Mungkin juga karena bawaan hormon gitu ya..Intinya se, aku agak
sedikit lelah menghadapi orang yang selalu merasa benar, menang sendiri,
pengennya dimengerti terus, TAPI GA PERNAH ngerti’in orang lain.
Aku ga membuka aib siapapun. Karena, aku ga nyebut nama kan??
Intinya, aku juga mustahil kalau melawan orang bertipe kayak gitu.
Tiap dia mengucapkan sesuatu yang ga ngenakin hatiku, aku cuma diem.
Aku g membalas, karena ujung-ujungnya bakal bertengkar. Dan prinsipku se,
karena aku masih merasa sehat jiwa, mendingan AKU DIAM SAJA.
Aku serahkan orang macem gitu ke Allah SWT aja lah. Toh, yang kena imbasnya
se sebenernya ga cuma aku. Banyak juga orang-orang yang cerita sama aku tentang
kelakuan dan bagaimana dia menyakiti hati mereka. Aku cuma bisa berkata:
‘Maafkan ya, Mbak, Mas atas perlakuan dia ke Anda. Aku juga ga mungkin menasehati
orang macem gitu. Biar Allah SWT yang ngasi peringatan ke orangnya.’
Yah..mau gimana lagi, aku juga ga bisa apa-apa. Kalau nglawan pun, aku juga
bakal dosa besar..mendingan aku diem. Toh, aku juga sering kok dikata-katain
sesuatu yang bener-bener ga manusiawi. Aku cuma menghela napas aja.
Tapi aku percaya, Allah SWT ga akan ngasi cobaan melebihi kemampuan Hamba-Nya.
Dan..rahasia-Nya pasti indah..Insya Allah..

Ini kayaknya penting bgt deh buat renungan kita semua :

Jika ingin DIHARGAI orang lain, maka HARGAILAH orang lain
Jika ingin DIMENGERTI, maka MENGERTILAH
Jika ingin DICINTAI, maka jadilah pribadi yang PANTAS DICINTA
Jika ingin DICINTA , milikilah rasa CINTA dihati
Jika ingin DIDENGARKAN, maka MENDENGARLAH
Dan lain-lain :ngakak

Yah, intinya tuh..hidup itu saling..
Sebenernya se, perlakuan orang ke kita itu ya hasil dari apa yang kita lakukan
ke orang itu. Yah, walau memang ada orang yang kepribadiannya ‘spesial’.
Hidup itu saling, ga bisa berat sebelah…manusia memang ga ada yang sempurna kok.
Makanya yaaaaa, jangan bilang : ‘Aku tuh GA PERNAH SALAH.’
Kacau deh doktrin kayak gitu (pa lagi dah turun temurun beberapa generasi) :hammer


Well…senjataku saat ini adalah : DIAM. Tapi, diam-ku ya bukan diam lah.
Pastinya,aku serahkan saja kepada-Nya, walau hati ini tak jarang
terdzalimi. Itu aja lah..toh, pasti ada obatnya kok..aku percaya itu…
Well, udahan dulu ya..yang dikasur sudah menunggu (bantal dan guling) :ngakak
Jumpa lagi di coretan selanjutnya :kiss :peluk

Gambar dari sini